[caption id="attachment_541" align="alignnone" width="300" caption="Marching Band UGM saat Penampilan Parade Senja di Gedung Agung 17 Agustus 2009"]
[/caption]
Tampil di Gedung Agung, bagi sebagian teman-temanku adalah event biasa yang tidak terlalu istimewa. Tapi bagi aku, tampil di Gedung Agung adalah sebuah kebanggan, karena banyak dari mereka yang menyaksikan adalah pejabat-pejabat daerah termasuk Sang Sultan Jogjakarta, selain itu, penampilan kali ini adalah penampilan pertama kami memakai kostum Marching Band UGM yang kondisinya cukup memprihatinkan (secara udah 5 tahun gak ganti-ganti). Setelah aku merelakan liburan semester genapku yang lumayan panjang untuk latihan marching band, akhirnya tanggal 17 Agustus 2009 ini, kami tampil di Gedung Agung Yogyakarta, bersama Marching Band Atmajaya dan Genderang Suling Gita Dirgantara Akademi Angkatan Udara (AAU). Tema pagelaran yang kami bawakan adalah tembang dolanan. Lagu lagu yang kami mainkan antara lain, lagu pemanasan bass tunning dan Lupa-Lupa Ingat (kuburan Band) dan lagu intinya adalah Padhang Mbulan.
Namun terjadi sebuah insiden yang sangat menyakitkan menimpa diriku. Saat aku melakukan visual up tiba-tiba pipa adjustment yang bisa di geser terlepas saat lagu Padhang Mbulan. Akhirnya aku tidak bisa meniup nada-nada yag mengharuskan menekan piston ketiga seperti re, sel, la oktaf dan lain-lain. Untungnya nada-nada pada lagu ini hanya sedikit yang menekan piston 3 dan aku tetap percaya diri untuk meniup tanpa berusaha mencari-cari pipa adjustment itu. Setelah penampilan, akhirnya aku berhasil menemukan pipa tersebut dan mengambilnya saat Marching Out.
Semoga kejadian ini tidak terulang lagi. Dan saat penampilan Upacara Penerimaan Mahasiswa Baru UGM pada esok harinya, bagian itu aku sengaja ikat supaya tidak terlepas lagi. Semoga aku bisa berkesempatan lagi untuk tampil di Gedung Agung. Amiiin
Tampil di Gedung Agung, bagi sebagian teman-temanku adalah event biasa yang tidak terlalu istimewa. Tapi bagi aku, tampil di Gedung Agung adalah sebuah kebanggan, karena banyak dari mereka yang menyaksikan adalah pejabat-pejabat daerah termasuk Sang Sultan Jogjakarta, selain itu, penampilan kali ini adalah penampilan pertama kami memakai kostum Marching Band UGM yang kondisinya cukup memprihatinkan (secara udah 5 tahun gak ganti-ganti). Setelah aku merelakan liburan semester genapku yang lumayan panjang untuk latihan marching band, akhirnya tanggal 17 Agustus 2009 ini, kami tampil di Gedung Agung Yogyakarta, bersama Marching Band Atmajaya dan Genderang Suling Gita Dirgantara Akademi Angkatan Udara (AAU). Tema pagelaran yang kami bawakan adalah tembang dolanan. Lagu lagu yang kami mainkan antara lain, lagu pemanasan bass tunning dan Lupa-Lupa Ingat (kuburan Band) dan lagu intinya adalah Padhang Mbulan.
Namun terjadi sebuah insiden yang sangat menyakitkan menimpa diriku. Saat aku melakukan visual up tiba-tiba pipa adjustment yang bisa di geser terlepas saat lagu Padhang Mbulan. Akhirnya aku tidak bisa meniup nada-nada yag mengharuskan menekan piston ketiga seperti re, sel, la oktaf dan lain-lain. Untungnya nada-nada pada lagu ini hanya sedikit yang menekan piston 3 dan aku tetap percaya diri untuk meniup tanpa berusaha mencari-cari pipa adjustment itu. Setelah penampilan, akhirnya aku berhasil menemukan pipa tersebut dan mengambilnya saat Marching Out.
Semoga kejadian ini tidak terulang lagi. Dan saat penampilan Upacara Penerimaan Mahasiswa Baru UGM pada esok harinya, bagian itu aku sengaja ikat supaya tidak terlepas lagi. Semoga aku bisa berkesempatan lagi untuk tampil di Gedung Agung. Amiiin