KASUR AMBRUK*



Lagi enak-enaknya tidur tiba-tiba ‘bruuk’, waaaaaaah gempa-gempa. Liat kanan-kiri, hmmm semuanya baik-baik aja (ternyata bukan gempa). Sampai tersadar kalau kasur saya ambruk. Wuaaaaaaaahh, padahal baru dua hari yang lalu udah diperbaiki gara-gara ambruk juga. Duh mana masih jam 4 pagi, belum lagi butuh kesabaran dan tenaga ekstra buat benerinnya. Terpaksa deh di pagi-pagi buta saat yang lain ternyenyak dalam tidur, mahasiswa Psikologi UGM ini bersusah payah memperbaiki tempat tidurnya yang collapse.


Dalam konteks kekinian (halah Si Adi banget), emang sih rangka tempat tidur saya ini tanpa dilengkapi baut cuma dicoblos-coblos aja, makanya rentan ambruk. Dalam sejarahnya tempat tidur ini pernah ambruk sekitar 4 kali. Waaah, makanya kalau Si Arzad (tetangga kost yang super duper gemuk) itu main ke kost saya, dia harus duduk manis di kasur dan jangan bergerak-gerak seperti ulat bulu (hohhoo). Hmmm seperti biasa merekontruksi tempat tidur ini bukanlah perkara mudah (eleuh-eleuh dah kayak Kompas aja) kadang kalau sisi yang satu sudah dicoblos, belum tentu sisi yang satunya lagi masuk, dan andaikaya sisi yang satunya ini sudah masuk belum tentu sisi yang satu tadi masih dalam keadaan tercoblos bahkan lepas lagi, dan mempengaruhi sisi yang sudah tercoblos tadi (bingung yah, haduuh yang ngetik aja juga bingung). Pokoknya kalo ada rangka yang jatuh pasti menimbulkan kesan di kamar bawah kalo di atas ada kucing garong yang lagi beraksi. Hohooho untungnya semua penghuni kost di tempat saya adalah Sang Beruang yang Hibernasi (maksudnya walaupun ada meteor jatuh di Lembah UGM, mereka gak bakal bangun, alias tewas semua hohoohho).


Setengah jam kemudian, dengan baju terlepas (sssst jangan nafsu), dengan urat yang ‘njendol’ semua, dengan nafas tersengal-sengol, bermandikan keringat dan hujan debu akhirnya tempat tidur kesayangan saya ini dapat bangkit dan melawan? (hei nanti dimarahin BEM KM UGM lhoo). Haaaah udah jam 5, males tidur lagi, mana nanti ujian Pancasila (Haduuh haregene**). Mari kita jogging di GSP, serbuuuuuuuuuu....!!



Memo with pink ink : *judul yang tepat sebenarnya bukan kasur ambruk, tapi rangka tempat tidur ambruk. Karena definisi kasur adalah materi atau entitas yang memiliki tingkat keempukan yang cukup tinggi biasanya berupa kapas, bulu unggas atau sejenis busa (bahkan saking majunya kreativitas manusia akhir-akhir ini ada yang berisi air dan udara) yang dibungkus dengan bahan seperti kain dan biasanya ukurannya cukup untuk tidur satu orang atau lebih (teorinya siapa mas?) jadi gak mungkin ambruk kan?? Tapi masa judulnya RANGKA TEMPAT TIDUR AMBRUK?#$%$@$%$%^%^&*(*& gak lucu


** Bukan berarti saya tidak memiliki rasa nasionalisme. Soalnya sama seperti mata kuliah Agama, Kewarganegaraan atau mata kuliah lain yang mengajarkan kebaikan pasti terjadi kesenjangan yang luar biasa antara Das Sollen (apa yang seharusnya dilakukan) dengan Das Sein (kenyataan) .Sudah seharusnya Pancasila tidak diujikan lagi tetapi harus diimplementasikan. Setujuuuuuuuuuu? ENGGGAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAKKKK.